Bersiap Kembali ke Madinah (Perang Tabuk – bagian 3)

 Oleh  Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Peperangan tidak terjadi. Tidak diketahui alasan yang pasti mengapa peperangan itu tidak terjadi, walaupun ada yang menyebutkan salah satu alasan itu di antaranya; pasukan Romawi lebih senang tinggal di dalam wilayah Syam untuk berlindung di benteng-bentengnya ketika sampai kepada mereka berita tentang kekuatan pasukan muslimin. Apa pun alasannya, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam tetap di Tabuk selama…

Komentar Dinonaktifkan pada Bersiap Kembali ke Madinah (Perang Tabuk – bagian 3)

Persiapan Jaisyul ‘Usrah (Perang Tabuk bagian 2)

 Kekuatan 'super power' Romawi yang dahsyat (kala itu), bukannya membuat semangat jihad para sahabat berkurang. Mereka justru berlomba-lomba datang menghadap Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam meminta agar dibawa serta dalam jihad tersebut. Namun, sebagiannya terpaksa harus kembali sambil bercucuran air mata, karena mereka tidak memiliki sesuatu yang dapat mereka berikan untuk berjihad di jalan Allah Subhanahuwata'ala ini. Allah Subhanahuwata'ala berfirman menceritakan kesedihan…

Komentar Dinonaktifkan pada Persiapan Jaisyul ‘Usrah (Perang Tabuk bagian 2)

Yuk, Motivasi Dia Secara Kreatif Dan Inovatif

Ditulis Oleh Al Ustadz Abulfaruq Ayip Syafruddin Pada satu siang, hari Asyura, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan pengumuman kepada penduduk Anshar. (Beliau sampaikan), “Barang siapa yang hari ini berpuasa, hendaknya lanjutkan (sempurnakan) puasanya. Barang siapa yang tidak berpuasa, hendaknya berpuasa (dengan) sisa hari yang ada. Setelah (mendengar itu) kami berpuasa dan menyuruh anak-anak kecil kami berpuasa pula. Kami pergi…

Komentar Dinonaktifkan pada Yuk, Motivasi Dia Secara Kreatif Dan Inovatif

Kecemburuan Anshar (Fathu Makkah – bagian 5)

 Oleh  Al-Ustadz Abu Muhammad Harits Allah Subhanahuwata'la telah memberi kemenangan bagi Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam dengan takluknya Quraisy dan kota Makkah kepada beliau. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam berangkat menuju bukit Shafa lalu berdoa di sana. Melihat kemenangan ini dan keadaan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam, sebahagian sahabat Anshar berkata satu sama lain: "Beliau ini sudah dihinggapi kecondongan kepada kerabat dan lemah lembut kepada…

Komentar Dinonaktifkan pada Kecemburuan Anshar (Fathu Makkah – bagian 5)

Hindari Kekerasan

Ditulis Oleh Al Ustadz Abulfaruq Ayip Syafruddin Allah Ta'ala adalah Zat Yng Maha Lemah Lembut. Allah Ta'ala menyukai kelemahlembutan dalam segala urusan. Karenanya, telah menjadi kemestian bagi seorang muslim untuk senantiasa mengedepankan sikap lemah lembut ini. Dalam mendidik anak, hendaknya menghindari cara-cara kekerasan. Baik kekersan bersifat fisik, juga kekerasan dengan menggunakan lisan (verbal). Demikian pula dalam urusan lainnya, hendaknya redam…

Komentar Dinonaktifkan pada Hindari Kekerasan