Perbedaan Antara Dakwah Terhadap Orang Yang Jahil (Tidak Berilmu) Dan Ahlil Hawa (Ahli Bid’ah) (bag.2)

Telah dipahami oleh setiap da’i satu hal yang sangat penting, bahwasanya Nabi Shalallahu’alaihiwassalam tidak mungkin meninggalkan satu persoalan secara mutlak. Bahkan sebaliknya, beliau meletakkannya pada kondisinya masing-masing. Misalnya, sikap menyenangkan dan lemah lembut pada waktunya, keras dan tegas pada waktunya; semua disesuaikan dengan situasi dan kondisinya. Hal ini, karena agama ini dibangun di atas dua hal, yaitu: Pembentukan landasan dasar…

Komentar Dinonaktifkan pada Perbedaan Antara Dakwah Terhadap Orang Yang Jahil (Tidak Berilmu) Dan Ahlil Hawa (Ahli Bid’ah) (bag.2)

Perbedaan Antara Dakwah Terhadap Orang Yang Jahil (Tidak Berilmu) Dan Ahlil Hawa (Ahli Bid’ah) (bag.1)

Sesungguhnya orang yang meneliti sunnah Rasulullah Shalallahu’alaihiwassalam merenungkan dan memikirkannya. Begitu juga dengan jalan para sahabat serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik, niscaya akan melihat bahwa mereka betul-betul mempunyai manhaj yang kokoh.  Dalam sikap mutaba’ah ini terdapat garis tegas yang memisahkan dakwah orang yang jahil dan ahli bid’ah serta orang-orang yang mengikuti hawa nafsu (dengan dakwah Rasulullah Shalallahu’alaihiwassalam dan…

Komentar Dinonaktifkan pada Perbedaan Antara Dakwah Terhadap Orang Yang Jahil (Tidak Berilmu) Dan Ahlil Hawa (Ahli Bid’ah) (bag.1)

Al Hilm ( Santun ) Dan Sabar Menghadapi Gangguan ( bag.2)

Semestinya dipahami bahwa bukanlah kekuatan fisik semata yang dikatakan kekuatan yang membedakan setiap individu. Karena kekuatan fisik ini juga terdapat pada hewan ternak, bahkan lebih besar daripada manusia. Akan tetapi kekuatan yang membedakan manusia dari yang lainnya dan sepantasnya seorang da’i menghiasi dirinya  dengan kekuatan menjaga atau menekan hawa nafsunya agar jauh dari berbagai pengaruh dan dorongan – dorongan emosional,…

Komentar Dinonaktifkan pada Al Hilm ( Santun ) Dan Sabar Menghadapi Gangguan ( bag.2)

Jauhi sikap Menganggap Remeh

Di tulis Oleh Ustadz Marwan Tidak selayaknya sifat menganggap remeh kepada yang orang lain terlintas pada diri seorang muslim. Tak terkecuali pula pada diri seorang wanita muslimah. Rasulullah Shallallahu’alaihiwasallam telah memberikan bimbingan kepada wanita wanita mukminah dalam bentuk peringatan sebagaimana tersebut dalam sabda Beliau shallallahu’alaihiwasallam. Sesuatu yang sedikit secara nilai adalah bukan sebagai penghalang untuk seseorang beramal dengannya. Rasulullahshallallahu’alaihiwasallam bersabda…

Komentar Dinonaktifkan pada Jauhi sikap Menganggap Remeh

Kontroversi Sikap Terhadap Ahlul Bait

ditulis oleh: Al-Ustadz Ruwaifi’ bin Sulaimi Lc Di kalangan umat, muncul perbedaan yang demikian mencolok dalam mensikapi Ahlul Bait (keluarga Nabi). Ada yang demikian tinggi memuliakan mereka –sampai menganggap sebagian Ahlul Bait sebagai Tuhan– ada pula yang demikian merendahkan dan membenci mereka. Ahlus Sunnah, sebagai kelompok yang senantiasa bersikap pertengahan, memiliki sikap memuliakan mereka namun tidak terlalu berlebihan. Karena Ahlul…

Komentar Dinonaktifkan pada Kontroversi Sikap Terhadap Ahlul Bait