SUNGAI DI SURGA

SUNGAI DI SURGA

Beritahu yang lain

Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp

Beberapa karakteristik sungai di Surga, di antaranya:

  1. Airnya bisa diminum dengan rasa terbaik yang bermacam-macam, tidak pernah berubah: susu, khamr, madu (Q.S Muhammad ayat 15)

مَثَلُ الْجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ الْمُتَّقُونَ فِيهَا أَنْهَارٌ مِنْ مَاءٍ غَيْرِ آَسِنٍ وَأَنْهَارٌ مِنْ لَبَنٍ لَمْ يَتَغَيَّرْ طَعْمُهُ وَأَنْهَارٌ مِنْ خَمْرٍ لَذَّةٍ لِلشَّارِبِينَ وَأَنْهَارٌ مِنْ عَسَلٍ مُصَفًّى….

Perumpamaan Surga yang dijanjikan kepada orang-orang bertakwa: di dalamnya terdapat sungai dari air yang tidak berubah. Juga sungai dari susu yang tidak berubah rasanya. Sungai dari khamr yang lezat bagi orang yang meminumnya. Sungai dari madu yang murni (Q.S Muhammad ayat 15)

  1. Tidak membutuhkan parit untuk alirannya. (Tafsir Ibnu Katsir)
  2. Arah aliran sungai bisa dialirkan ke mana saja sesuai kehendak penghuni Surga

عَيْنًا يَشْرَبُ بِهَا عِبَادُ اللَّهِ يُفَجِّرُونَهَا تَفْجِيرًا

Mata air yang diminum oleh para hamba Allah. Mereka mengalirkan pancaran airnya ke mana saja mereka kehendaki (Q.S al-Insaan ayat 6)

al-Imam Ibnu Jarir atThobariy rahimahullah menyatakan: Mereka mengalirkan mata air yang mereka minum itu bagaimana saja sesuai kehendaknya dan ke mana saja yang mereka kehendaki dari rumah-rumah dan istana-istana mereka (Jaami’il Bayaan fii Ta’wiilil Qur’an (24/94))

  1. Mengalir dari gunung misk (minyak kesturi)

Sahabat Nabi Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu anhu menyatakan:

أَنْهَارُ الْجَنَّةِ تَفَجَّرُ مِنْ جَبَلِ مِسْكٍ

Sungai-sungai Surga mengalir dari gunung misk (yang sangat harum)(riwayat Ibnu Abi Hatim dalam Tafsirnya)

(dikutip dari buku “Surga yang Dirindukan, Neraka yang Ditakutkan”, Abu Utsman Kharisman, penerbit atTuqa Yogya)