Menyambut Daurah Masyayikh di Bantul : Nasihat Al Ustadz Abu Faruq

Menyambut Daurah Masyayikh di Bantul : Nasihat Al Ustadz Abu Faruq

Beritahu yang lain

Share on twitter
Share on telegram
Share on whatsapp

NASEHAT ASATIDZAH AHLUS SUNNAH UNTUK SALAFIYYIN

DAURAH PARA ‘ULAMA PENUH HIKMAH DAN FAIDAH

nasehat dari

Al-Ustadz Abul Faruq Ayip Syafruddin hafizhahullah

Ikhwani fid Din Rahimani wa Rahimakumullah

Alhamdulillah, syukur kita panjatkan kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, bahwa dengan karunia-Nya insya Allah kita akan memasuki pelaksanaan Daurah Nasional Masyaikh Ahlus Sunnah untuk yang kelima kalinya. Semoga Allah memberikan kemudahan kepada kita semua, sehingga pelaksanaan Dauroh yang kelima kali ini berlangsung dengan lancar dan memberikan berkah faidah kepada seluruh kaum muslimin, terkhusus salafiyyin di Indonesia.

Ada beberapa hal yang ingin saya sampaikan berkenaan dengan Daurah Nasional Masyaikh Ahlus Sunnah ke-5 ini :

* Daurah Masyaikh ini memiliki banyak hikmah dan manfaat yang bisa kita petik. Di antaranya, bahwa Daurah Masyaikh ini sebagai mediasi yang mempertemukan antara para ‘ulama ahlus sunnah dengan ikhwanna salafiyyin di Indonesia khususnya. Karena sesungguhnya melalui bimbingan para ‘ulama inilah kita akan mengenal dan memahami agama ini dengan sebaik-baiknya. Dan atas bimbingan para ‘ulama ini pula kita mohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk memberkahi setiap gerak langkah Dakwah Salafiyyah di Indonesia ini. Dengan mediasi Daurah Masyaikh yang ke-5 ini, semoga kita semakin dekat dengan para ‘ulama. Karena sesungguhnya, dengan bimbingan para ‘ulama kita berharap masyarakat akan menjadi bertambah baik. Kita berharap juga dengan bimbingan para ‘ulama, seluruh amal dan gerak langkah kita dalam dakwah ini akan semakin teratur, shaf (barisan) dakwah ini pun akan semakin berdaya guna di hadapan umat.

* Kemudian yang kedua, hikmah dan nilai penting Daurah Masyaikh ini, kita bisa menerapkan bagaimana kita bermuamalah dengan pemerintah atau pun dengan masyarakat. Sehingga dengan ini, kita bisa menerapkan bagaimana bermuamalah dengan pemerintah, masyarakat awam, dan sebagaiknya. Itu semua telah dibimbing dalam agama ini.

* Hikmah dan keutamaan lainnya, terpupuknya ukhuwwah di kalangan salafiyyin khususnya. Sehingga perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala untuk saling bekerja sama dalam kebaikan dan ketaqwaan, akan bisa terealisasi dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan dengan Daurah Masyaikh ke-5 ini, kita bisa memetik hikmah, yaitu terciptanya ukhuwwah di kalangan salafiyyin, bahu membahu untuk terwujudnya Daurah ini dengan sebaik-baiknya.

* Kita lihat bagaimana salafiyyin, masih demikian antusiasnya untuk mengorbankan harta mereka. Bahkan yang saya saksikan sendiri, ada seorang yang baru belajar manhaj salaf. Ketika mendengar i’lan atau pengumuman tentang Daurah Masyaikh, kemudian menelpon seraya mengatakan, “Apakah boleh saya menyumbangkan cincin yang saya miliki untuk pelaksanaan Daurah?”

Ini adalah contoh bagaimana ta’awun terealisasikan dengan wasilah pelaksanaan Daurah Masyaikh ini. Mudah-mudahan, ta’awun yang demikian baik terus terpupuk untuk menghadapi masalah-masalah dakwah.

* Kemudian hikmah lainnya adalah, kita berhadap dengan Daurah ini adanya pencerahan ilmu, sebagaimana di awal saya sampaikan, bahwasanya Daurah ini mendatangkan para ‘ulama / masyaikh dari Saudi ‘Arabia dan Kuwait. Maka kita berharap pencerahan ilmu, yang itu semua akan memberikan pengaruh dalam i’tiqad (aqidah), ucapan, maupun amalan sehingga dengan demikian kita akan menjadi seorang muslim sunni salafi yang sebaik-baiknya.

Kita berharap dengan Daurah Masyaikh ke-5 kita terus memupuk dan meningkatkan amal-amal kebajikan di antara kita semua.

Mudah-mudahan Allah menerima setiap amal kita, yang tentu saja dilandasi dengan keikhlasan dan ittiba’ (mengikuti) Rasulullah Shallahu ‘alaihi wa Sallam.

Mungkin itu yang bisa saya sampaikan. Semoga bermanfaat.

Wallahu a’alam bish shawab.

Solo, 16 Rajab 1430 H

9 Juli 2009 M